Cerpen Renungan: Fokuslah Pada Tujuan Pokok
[Parokiminomartani.com] – Sambil mengendarai motor N-max, Si Dul dan Gombloh keliling mencari warung makan yang pas dengan apa yang diharapakan, “ini mau sampai kapan dan di mana kita akan berhenti untuk makan Mbloh?” tegur Si Dul yang sudah mulai bosan keliling mencari warung.
Gombloh: “Sabar bentar Dul…belum menemukan warung yang cocok…”.
Dul: “Warung makan seperti apa yang kamu cari….sudah 1 jam lebih kita keliling…sudah macam-macam warung makan kita lewati Mbloh…”.
Gombloh: “Kita cari dulu yang pas dengan selera kita…pas rasanya…tempatnya nyaman…tempatnya bersih…biar kita makan bisa menikmati dengan pas di hati kita”.
Dul: “Iya tapi yang mana…sudah panas pantatku…bahkan sudah mau hilang selera makanku Mbloh…sebenarnya kamu itu mau makan apa tho?”.
Gombloh: “Ya apa yang kamu suka dan aku juga suka Dul….masak kita jalan berdua malan di tempat yang berbeda”.
Dul: “Wis aku manut kamu aja….apa yang kamu makan itu juga yang akan aku makan…wis ngeluh tenan Iki Mbloh”.
Gombloh :”waah ya ga bisa gitu…nanti kalau sesuai seleraku dikira aku memaksa kehendak…harus sesuai kesepakatan kita”.
Dul yang sudah mulai kesal: “Wiiiiis tenan sak karepmu Mbloh….aku yang penting sekarang makan dan metabolisme tubuhku terjaga…supaya ga sakit perut…besok aku bisa kerja lagi karena badanku sehat…bukan demi rasa di lidah, bukan demi selera, dan apalagi kenikmatan…”.
Gombloh: “Siiiip setuju aku Dul…kita itu harus selalu memikirkan tujuan pokoknya…yang ga penting ga usah dipikirkan karena hanya akan nambah susah….kalau begitu kita sekarang ke mbok Rondo…makan mie nyemek ya..”.
Dul: “Aseeeeem tenan kowe Mbloh….mbok ya dari tadi kan sudah terisi perutku….riwayat antri Iki jd tambah susah gara-gara kamu cari makan ndadak mikir sing ora penting….met pagi…. semoga Tuhan memberkati hidup dan karya kita. (Minomartani, 23 Desember 2017, Romo Andita)