Cerpen Renungan: Menghadirkan Kebaikan
[Parokiminomartani] – Si Dul kalau pagi selau heran dengan apa yang dilakukan oleh pakdhe Sastro yang setiap hari selalu meletakkan keranjang sampah milik masing-masing warga itu dalam keadaan bersih setelah sampah di dalamnya itu diambil. ” wah kalau semua orang dikampung ini sama seperti pakdhe Sastro pasti kampung ini akan bersih bebas dari sampah… hanya emannya justru banyak warga yang tidak menghargai usaha pakdhe Sastro….wis ta payah tenan ”
Tinul yang mendengar omongan si Dul langsung menyahut :” weeeh lha sopo sing payah Dul”
Dul :” kamu itu yang payah… datang tanpa permisi langsung nyambar aja bikin kaget Nul”
Tinul:” hhhhh… ya sorry aja Dul… lha kamu ya ngomong sendiri gitu seperti orang kurang satu ons”.
Dul ;” bukan kurang satu ons Nul…tapi malah kelebihan satu ons…”.
Tinul :” ya kurang atau lebih hasilnya tetap sama Dul…ngomong dewe ora jelas”.
Dul :” aku itu orang omong dewe ya ….aku itu baru heran sama pakdhe Sastro kok bisa buat seperti ini …dia ambil yang kotor-kotor tetapi mengembalikan bersih…dan itu tidak hanya satu atau dua tempat lho Nul tetapi semua warga lho”.
Tinul :” hhhhh… mungkin masing-masing dari kita pun mempunyai cara-cara yang khas untuk menyikapi orang lain. Aneka cara yang kita lakukan itu baik-baik saja asal kita mempunyai tujuan yang baik. Dengan sikap dan cara kita, kita berharap bisa menghadirkan sesuatu yang semakin baik … ya dengan cara seperti itulah pakdhe Sastro ingin semuanya jadi baik Dul”.
Dul :” apek tenan kalau semua orang bisa seperti itu ya Nul…”.
Tinul :” ya apek Dul… mung ora apek nak kamu mung deleg-deleg di sini..lha kapan aku masak kalau belanjaannya tidak segera di bawa ke dapur “.
Dul :” hhhhh…sory…sory…wisata yuk masak Nul ,”
Met pagi….semoga Tuhan memberkati hidup dan karya kita. (Rabu, 20 Februari 2019, Romo Andita)
foto: Maksimus Masan Kian