Cerpen Renungan: Semua Ciptaan Tuhan Baik Adanya
[Parokiminomartani.com] – Gombloh kalau menyapu halaman mulai memisahkan sampah-sampah organik dan non organik. Sampah yang organik dikunpulkan di lubang sementara yang non organik dibuag di tempat sampah. ” waaah elok tenan kamu Mbloh sudah mulai memisahkan sampah-sampah …. kalau gini itu memudahkan untuk membuangnya dan ada manfaat lain bisa buat pupuk…” sapa Tinul pada Gombloh
Gombloh :” bukan hebat ya Nul… cuma memisahkan aja mana yang memang sampah mana yang sebenarnya bukan sampah “.
Tinul :” bener ya Mbloh… ada yang sebenarnya bukan sampah tapi kita anggap sebagai sampah..”.
Gombloh :” lha ya itu Nul… contohnya daun-daun kering… lha daun kering kan bukan sampah… kalau dia jatuh kan jadi pupuk untuk tanaman itu sendiri… kita aja yang merasa terganggu karena berserakan”.
Tinul :” berarti tanpa sadar kita itu sudah melanggar periperpohonan lho Mbloh “.
Gombloh :” opo itu periperpohonan”.
Tinul :” ya seperti perikemanusiaan itu lho Mnloh…”.
Gombloh :” ooooo… aku kira apa Nul… Nul… ya seharusnya kita itu memutuskan bukan karena apa yang kita lihat atau yang kelihatnya tidak pas dengan kita tetapi dari manfaatnya…”.
Tinul :”..hhhhhhh…. semua yang diciptakan GUSTI itu ada manfaatnya… hati kita aja yang kadang justru tidak bersih… maka hati kita tidak subur dengan kebaikan Mbloh..”.
Gombloh :” hhhhhh… kebanyakan kita lebih suka menyimpan sampah dalam hati ya Nul..”.
Tinul :” bener Mbloh…. meski kita tahu kalau yang kita simpan dalam hati itu akan meracuni hidup kita …makanya kamu harus berani omong sama mbakyu Prenjak Mbloh …jangan disimpan lama-lama jadi racun lho…”.
Gombloh :” hhhhhh…. sabar Nul…”
Met pagi …. semoga Tuhan memberkati hidup dan karya kita. (Kamis, 17 Januari 2019, Romo Andita)