September 20, 2024

Cerpen Renungan: Ukurannya Adalah Dirimu Sendiri

[Parokiminomartani.com] – Gombloh bingung mencari baju yang akan dipakai untuk kerja tetapi tidak menemukan meskipun sudah dibolak-balik baju dalam almari. “Dul … Dul … kamu lihat baju hitamku ga … mau aku pakai? ”

Dul: “Baju hitam yang mana Mbloh … perasaan kamu ga punya baju hitam.”

Gombloh:”Ada ya, kan baru aku beli kemarin.”

Dul: “Ooooooo … tahu aku Mbloh … baju mahal yang kamu pamerkan kemarin tho.”

Gombloh: “Benar Dul … di mana ya?”

Dul: “Hmmmmm … kalau ga salah lho ini Mbloh … kemarin setelah kamu pamerkan ke aku … terus kamu letakkan ke keranjang baju kotor … kamu bilang harus dicuci dulu sebelum dipakai … itu yang aku ingat lho.”

Gombloh: “Waaaah … asem tenan … lupa nyuci kemarin … jadi masih campur baju kotor ya?”

Dul: “Lha iyalah Mbloh … tapi kalau mau dipakai ya ga apa asal siap korban satu botol parfum untuk menghilangkan bau pakaian kotor … hiiiiiii.”

Gombloh: “Usul yang ga sehat … kalau usul sehati itu … ini Mbloh aku pinjami baju hitam ku … itu bukan hanya usul baik tapi hati yang baik … pinjam ya Dul baju hitamnya.”

Dul: “Kalau muat dan pas serta kamu merasa nyaman ya silahkan aja Mbloh … pilih aja mana yang mau kamu pakai.”

Gombloh: “Tapi kan ukurannya ga sama Dul.”

Dul: “Makanya silahkan pilih aja … karena pasti ga nyaman karena ukurannya lebih kecil … Baju itu nyaman kita pakai kalau sesuai dengan ukuran tubuh kita. Demikian juga dengan apa yang kita rasakan, kita lihat dan kita alami hanya akan terasa pas ukurannya hanya untuk diri kita sendiri. Ukuran itu tidak bisa kita gunakan untuk orang lain karena orang lain mempunyai ukurannya sendiri.”

Gombloh: “Pantas aja kok baik sekali suruh memilih sendiri … wis ora mutu tenan.”

Dul: “Hhhhhh … wis pakai aja … kekecilan dikit ya ga apa yang penting warna hitamnya tho.”

Gombloh: “Wis ora usah daripada malah kelihatan Pptong pecotot.”

Dul: “Lha kan malah perutmu yang onepek … kelihatan mblenuk … hhhhh.”

Gombloh: “Wis ora usah tak pakai baju lain saja … yang penting kerja pakai baju daripada kerja ga pakai baju … Met pagi … semoga Tuhan memberkati hidup dan karya kita. (Minomartani, 21 Maret 2018, Romo Andita)

Paroki Minomartani